Mahalnya Sebuah Kepercayaan

Kepercayaan itu ibarat kaca.. sekali ia retak selamanya akan retak..

Mungkinkah sebuah kaca yang retak bisa kembali seperti semula?


Ikhwah Fillah.. Alhamdullilah Jumat Mubarok, tentu banyak doa yang dilantunkan bukan? Rasanya bahagia bisa menjumpai hari demi hari dengan cintaNya. Masihkah Allah menjadi yang pertama?. Masihkah Allah menjadi alasan dari setiap aktivitas? Semoga begitu adanya yaa :).

Ikhwah.. hubungan kita dengan sesama manusia tidak mungkin tanpa ujian ukhuwah. Sedekat apapun kita bahkan ketika kita sudah sangat percaya ujian ukhuwah bisa saja datang, menguji kebijaksanaan kita sebagai seorang hambaNya sekaligus partner dari umatNya. Ukhuwah memang manis, ia hadir dari fitrah sejati.

Jika ikhwah menemui ujian ini, langkah awal yang perlu diambil adalah bersabar. Fashbir Shabran Jamiila, bersabarlah dengan kesabaran yang baik. Jika ikhwah sudah teramat percaya namun ternyata kepercayaan itu hilang karena suatu sebab yang memang secara fakta terbukti, maka bijaksanalah. Jangan menyalahkan apalagi memarahi sambil menggurui. Jagalah perasaannya. Terkadang mengalah setelah disakiti itu lebih baik. Jadilah seperti pohon, walaupun orang melemparinya batu, pohon tetap memberikan buah terbaiknya kepada orang.

Kepercayaan memang sangat mahal namun ketika kepercayaan kita dikhianati maka bersabarlah, balaslah dengan beribu kebaikan. Bukalah pintu maaf selapang-lapangnya, semoga kelak kita bisa lebih berhati-hati dalam menyambung rasa. Sekalipun kepercayaan itu pernah retak, setidaknya kita tau bagaimana kelak bersikap.

--Nantikan Melukis Langit Part 3 on January 2016. Sabar yaaa :)

Komentar

Postingan populer dari blog ini

Sabar Seluas Lautan dan Hati Sejernih Langit

Sekuat Apa Jika Kau Seorang Diri?

Sabar Seluas Samudra

Fitrah Based Education [Part 3]: Framework

Fitrah Based Education [Part 1]: 8 Fitrah Manusia