KITA
Kita barangkali sedang bermimpi, berjalan dalam labirin-labirin yang entah dimana ujungnya. Berputar-putar tak tentu arah. Kita sedang berlari memutar waktu, yang sering terlupakan akibat terlena oleh dunia. Kita tidak sadar betul bahwa dunia hanyalah sendau gurau dan akhirat tempat sebenar-benarnya. Kita sejatinya makhluk kecil dengan seribu problematika yang hanya bisa mengiba tatkala ujian datang. Kita sebenarnya hanya makhluk bernyawa yang Allah cipta untuk menyembah dan patuh kepadaNya. Kita hanyalah manusia dari pencipta Yang Maha Segala, Allah Azza Wa Jalla. Kita tidak lain adalah jiwa-jiwa kesepian yang terundung duka saat nyawa diambil oleh Sang Maha Esa namun bekal menghadapNya tidaklah cukup. Kita yang terlalu berharap pada kilau dunia dan tidak sadar bahwa dunia sejatinya penuh kepalsuan, fana dan permainan. Kita ini tidak lebih dari manusia biasa yang cobaannya tidak jauh dari keimanan dan ketaqwaan. Allah memilih siapa yang paling baik dari kita. Siapa yang