Dakwah Adalah Cinta [Part 3]

Dakwah adalah cinta

dan cinta akan meminta seluruhnya darimu...
Bunda Helvy Tiana Rosa, novelist favorit saya sejak kecil, novelist pertama yang saya kagumi ketika saya membaca buku inspiratif beliau, Ketika Mas Gagah Pergi, mengupload video terbaru dalam akun instagram miliknya. Video yang sangat menggugah dan menguras air mata. Saya pun yang hanya membaca captionnya dan melihat linangan air mata beliau hanya dapat tertegun dan bergetar. Tak terasa air mata saya pun menetes. Lagi-lagi, saya seperti tak mengenal kata tegar.


Dakwah adalah cinta..

Barangkali ini yang menjadi perenungan. Cinta yang bagaimana? Sudahkah cinta itu sungguh membuncah dalam dada? Sudahkah cinta itu setulus yang pernah dirasa?. Apa indikator kau dikatakan cinta pada dakwah yang menjadi napas kehidupanmu? Bagaimana kabar aktivitas dakwahmu? Masihkah kau sibuk sesibuk aktivitas duniamu? Astagfirullah.. hela napas dan termenung dalam kesunyian sepertinya menjadi kebutuhan.


Dan cinta akan meminta seluruhnya darimu...

Tangisan Bunda Helvy sungguh menyesak dalam dada, begitu rasanya mencintai Allah teramat sangat. Hingga lidah rasanya tak mampu tergerak. Hingga bibir bergetar tak mampu berucap. Hingga napas tersengal tak mampu menghela. Masya Allah.. Dakwah membutuhkan kalian, layaknya batu bata yang tersusun dalam suatu bangunan. Ia akan menjadi kokoh jika seluruh batu bata tersusun dengan rapi. Begitulah nikmatnya dakwah secara berjamaah.

Amal adalah pondasi terkuat dalam setiap pilarnya ketika cinta telah mengakar kuat. Amal adalah pengikat dalam setiap ikatan ukhuwah. Tentu saja cinta yang teramat adalah penentu segalanya.


Jika cintamu pada Allah melebihi diri dan seisi dunia, maka kau tak perlu ragu dengan apapun

Jika cintamu pada Allah pertama dan utama, maka segala ikhtiar akan menjadi keyakinan
Jika cintamu pada dakwah menjadi laku utama dalam kehidupan, maka kemenangan membentang seluas samudra
Jika cintamu pada dakwah menjadi visi dan misimu, maka setiap desah napas adalah ketulusan
Maka benar adanya jika dakwah adalah cinta, cinta yang menuju pada cintaNya.

Komentar

Postingan populer dari blog ini

Sabar Seluas Lautan dan Hati Sejernih Langit

Sekuat Apa Jika Kau Seorang Diri?

Sabar Seluas Samudra

Fitrah Based Education [Part 3]: Framework

Fitrah Based Education [Part 1]: 8 Fitrah Manusia