Aku Mencintaimu Ibu..

Ibu.. Aku mencintaimu.. Mungkin tidak lebih besar dari cintamu terhadapku.. Sejak kecil Engkau merawatku dengan kasih sayang, penuh dengan kesetiaan kau doakan aku. Hingga anakmu dewasa kau masih saja mendoakan dalam syair-syair doamu yang indah.
Ibu.. Aku mencintaimu.. Seperti cinta laut pada airnya yang tak mampu kering selamanya. Engkau seperti puisi yang tak terkatakan.. Merangkai kalimat indah seperti apapun tak mampu melukiskan cintamu terhadapku, anakmu.
Ibu.. Aku mencintaimu.. Seperti cinta lilin pada apinya.. Rela terbakar namun mampu menerangi yang lainnya. Itupun tak mampu menggantikan segala peluh Dan air mata kesakitan yang kau perjuangkan untuk anakmu.
Ibu.. Aku mencintaimu.. Seperti cinta bumi pada mataharinya yang tak pernah lelah bercahaya walau malam telah berganti. Namun cinta itu pun tak pernah bisa menggantikan setiap harapan yang kau lantunkan untukku disepertiga malam.
Ibu.. Aku mencintaimu.. Terima kasih atas setiap kesabaran, perjuangan, kasih sayang, air mata Dan cintamu yang teramat sangat tulus untukku. Semoga Allah menghadiahkan surga terindah untukmu ibu sayang.. Ibu juara satu terbaik sedunia yang rela sakit Dan menderita untuk ananda..
For my dearest mother..
Aku mencintaimu karena Allah..
Selamanya...

Komentar

Postingan populer dari blog ini

Sabar Seluas Lautan dan Hati Sejernih Langit

Sekuat Apa Jika Kau Seorang Diri?

Sabar Seluas Samudra

Fitrah Based Education [Part 1]: 8 Fitrah Manusia

Mengapa Takut Pada Lara?