Apa yang kau harapkan?

Apa yang kau harapkan?
Ketika kau liat dirimu di depan cermin, dengan segala keangkuhan, sudahkah segala kewajibanmu terhadapNya kau laksanakan? Dengan ketulusan Dan tanpa perasaan sombong trhdp manusia?

Apa yang kau harapkan?
Begitu banyak karuniaNya tapi kau tetap diam dengan nafsu Dan pemikirinmu saja, hanya menambah noktah hitam dalam hati, apakah tdk merasa bhw hatimu perlahan mnjdi keras?

Apa yang kau harapkan?
Allah pun tlah memberikan segala hal yang kau inginkan namun kau msh saja terpenjara dengan dosa-dosa kecilmu, kau anggap itu sebuah kewajaran tp kau tau itu hanya sebuah penawaran pd RabbMu

Apa yang kau harapkan?
Amalmu kurang bahkan tak pernah, ibadahmu sedikit bhkan kau lebih bangga dengan duniamu yang gemerlap, kau bangga menjadi bagian dari keegoisanmu tapi tak henti2nya kau menangis meratapi dosa saat kau dilanda masalah, saat bahagiapun kau lupa pada malam2Mu bersamaNya

Apa yang kau harapkan?
Menjadi apa yang kau cita2kan namun kau menolak meningkatkan kualitas takwamu, dengan tegas bahkan kau menjadikan dirimu sendiri tameng trhdp segala pemikiranmu yang tak berdasar

Apa yang kau harapkan?
Duniakah? Atau cintaNya? Maka nikmat Tuhan yang manakah yang kau dustakan?

#muhasabah diri disaat sendiri
Ada saat bersendiri; dengan mushaf tergenggam jemari, airmata membasahi pipi, & Allah di dalam hati. Ialah hidup sehidup-hidupnya kehidupan.

Fagfirlii Ya Allah Fagfirlii..

Komentar

Postingan populer dari blog ini

Sabar Seluas Lautan dan Hati Sejernih Langit

Sabar Seluas Samudra

Sekuat Apa Jika Kau Seorang Diri?

Fitrah Based Education [Part 3]: Framework

Mengapa Takut Pada Lara?